Pihak kepolisian belum bisa memastikan apakah Wanjiru melompat dari balkon rumahnya itu benar-benar untuk melakukan bunuh diri atau ketidaksengajaan. Kepala polisi setempat, Jaspher Ombati menegaskan Wanjiru mengalami luka dalam dan tidak ada luka-luka akibat pukulan.
"Saya bisa pastikan Wanjiru telah meninggal. Belum jelas apakah ini kasus bunuh diri atau bukan, dan apa yang menyebabkan dia melompat. Dia lompat dari balkon lantai satu. Dia mengeluarkan darah dari hidung dan mulut," ujar Ombati seperti dilansir EuroSport.
Ombati menegaskan pihaknya masih menginvestigasi kemungkinan persoalan cinta yang melatarbelakangi kasus ini. Pasalnya, Wanjiru melompat dari balkon beberapa saat setelah tertangkap basah oleh istrinya, Triza Njeri sedang berduaan dengan wanita lain.
Juara marathon Chicago dan London ini juga sempat berurusan dengan polisi pada Desember 2010. Saat itu, ia mengancam akan membunuh Njeri dengan menggunakan senjata api AK 47. Namun, saat itu Njeri mencabut tuntutannya.
Wanjiru merupakan pelari maraton Kenya pertama yang sukses meraih medali emas di ajang Olimpiade. Di Olimpiade Beijing, Wanjiru sukses menciptakan rekor Olimpiade dengan catatan waktu 2 jam 6 menit 32 detik.
0 komentar:
Posting Komentar